WahanaNews Banten | Mantan Komisaris PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Peter F. Gontha membongkar semua permasalahan yang terjadi di tubuh Garuda seperti salah beli pesawat hingga adanya `kelompok` yang berkuasa.
Peter diketahui menjabat sebagai Komisaris Garuda mewakili pemegang saham perusahaan yakni, PT Trans Airways.
Baca Juga:
Penerbangan Garuda Indonesia Paling Tepat Waktu di Dunia
Mengutip VOI pada Sabtu (30/10/2021), korporasi milik pengusaha Chairul Tanjung itu menggenggam 28,27 persen saham Garuda. Namun, pada Agustus lalu, dirinya diberhentikan dari jabatan tersebut.
Sebelum hengkang dari jajaran komisaris Garuda Indonesia, Peter mengaku sudah sejak lama ingin mengungkap permasalahan yang terjadi di Garuda Indonesia kepada publik.
Pada 16 Mei 2021, Peter melalui postingan di Instagram mengaku tidak tahan untuk segera mengungkap permasalahan tersebut.
Baca Juga:
Garuda Indonesia Group Hadirkan Promo Diskon Tiket hingga 75% Bertajuk ‘Lebaran ke Jakarta’
Peter juga mengatakan bahwa Garuda di masa terakhir hidupnya ibarat kanker stadium 4. Namun penanganannya masih seperti menghadapi orang yang terkena flu. Karena itu, menurut dia, pantas jika Menteri Keuangan Sri Mulyani enggan membantu Garuda lagi.
"Saya akan buka kebobrokan yang terjadi seterang-terangnya, karena semua pemegang saham terutama pemegang saham publik yang tidak bersuara berhak atas informasi yang lengkap. Mohon bersabar," tulisnya, dikutip, Jumat (29/10/2021).
Garuda Salah Beli Pesawat CRJ1000