Tanjunglesung.WahanaNews.co | Banjir bandang melanda Desa Pari, Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, Banten, Kamis (12/5/2022), sekitar pukul 17.30 WIB.
Menurut informasi dari Pusdalops BPBD-PK Pandeglang, banjir bandang tersebut melanda tiga Kampung, di antaranya Kampung Pari, Kalahang dan Cihunjuran.
Baca Juga:
Kepengurusan Gekrafs DPC Pandeglang Dikukuhkan untuk Majukan Ekonomi Kreatif
Akibatnya banjir bandang tersebut, satu keluarga terpaksa harus dievakuasi lantaran rumahnya terendam air setinggi satu meter.
Kepala Seksi Penanganan Kedaruratan pada BPBD-PK Pandeglang, Desi Rosmayanti membenarkan perihal terjadinya bencana alam banjir bandang tersebut.
Desi mengatakan, peristiwa banjir bandang tersebut terjadi karena intensitas hujan yang cukup tinggi, sehingga mengakibatkan salah satu sungai di wilayah tersebut meluap dan merendam beberapa rumah warga.
Baca Juga:
Waluyo Kaget Proses Bedah Rumah dan Warung Miliknya dari Kemensos Hanya 1 Jam
"Betul, telah terjadi banjir bandang yang diakibatkan oleh insentitas hujan yang
cukup tinggi, yang mengakibatkan aliran sungai Cibayawak yang mengaliri sungai Cilember kemudian mengairi sungai Cikaracak hingga meluap, mengakibatkan beberapa rumah warga terendam," ujar Desi.
Desi menyampaikan, pihaknya telah menerjunkan tim reaksi cepat untuk melakukan penanganan di sekitar lokasi terdampak banjir bandang.
“Kita sudah menugaskan tim untuk melaksankan pendataan dan monitoring terhadap korban banjir bandang di Mandalawangi,” ungkapnya.
"Kondisi terakhir pada pukul 19.53 WIB, air sudah kembali surut dan kondisi sudah aman terkendali," sambungnya.
Desi mengimbau kepada masyarakat di sekitar lokasi untuk tetap waspada, jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi agar segera mengungsi ke tempat yang lebih aman.
"Kami mengingatkan kepada masyarakat yang tinggal di sekitar agar tetap waspada dan diharapkan jika intensitas hujan deras meningkat, segera mengungsi ke tempat keluarga atau kerabat terdekat yang lebih aman," imbaunya.[mga]