WahanaNews - Tanjunglesung | Peristiwa kapal tanpa awak yang terdampar di Pantai Widuri sempat menghebohkan warga Pemalang, Jawa Tengah, tiga tahun lalu, tepatnya Minggu malam, 27 Januari 2019.
Kala itu, warga yang tengah beraktivitas di pinggir pantai dibuat heran dengan pemandangan tak biasa. Ada penampakan kapal raksasa misterius sekitar pukul 23.10 WIB. Kapal itu terlihat diam tak bergerak beberapa ratus meter dari bibir pantai.
Baca Juga:
Diduga Kepala SD Negeri di Kecamatan Badiri Tapteng Gelar Pertemuan Misterius Saat Jam Sekolah
Warga makin riuh. Pasalnya, pada pukul 04.00 WIB, dua orang warga setempat, yaitu Pajilal (60) dan Abdul Latip (49), sekitar pukul 04.00 WIB melihat kapal raksasa itu telah menepi ke bibir pantai. Warga makin penasaran, apalagi tak ada satu pun orang yang ada di dalam kapal misterius tersebut.
Warga mengakui, pantai tempat kapal raksasa tanpa awak itu menepi merupakan pantai yang dianggap keramat oleh warga setempat. Di sekitar pantai tersebut terdapat kompleks makam Syeh Maulana Syamsudin.
Mengetahui ada kapal raksasa tanpa awak terdampar, warga kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada Sat Polair Polres Pemalang. Selanjutnya Kasat Polair, AKP Sunardi, dan sejumlah personel mengecek kapal tongkang ini bersama TNI AL.
Baca Juga:
4 Zodiak Ini Benci dengan Perubahan, Kamu Termasuk?
"Kami melakukan pengecekan dengan memasuki kapal, ternyata kapal dalam keadaan kosong dan tidak ada seorang pun kru di dalam kapal," ucap Sunardi kala itu.
Sunardi menerangkan, posisi kapal tongkang berwarna hitam ini melintang ke arah timur. Tak diketahui muasal atau tujuan kapal ini.
Setelah dilakukan pemeriksaan, pihak kepolisian menemukan data, kapal tongkang ini bernomor lambung PST.115 Batam/GT. 4334 /6382i PPM 2014/300 Feet. Panjang kapal 115 meter dan bernomor syahbandar 3831/VI tanggal 28-01-2019.