WahanaNews-Banten | PLN (Persero) kembali memberikan voucher tambah daya Rp 250.000, hanya dengan belanja di marketplace PLN Mobile.
Bertajuk program Hari Belanja Nasional (Harbelnas), PLN turut memacu pertumbuhan ekonomi melalui produk layanan Harbelnas mitra binaan PLN. Produk ini akan di-bundling dengan voucher tambah daya bagi pelanggan rumah tangga, bisnis kecil dan industri kecil.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, Muhammad Joharifin mengatakan, program ini bertujuan untuk mendorong penggunaan dan mengenalkan produk-produk UMKM serta mitra binaan PLN melalui fitur marketplace PLN Mobile, terutama guna mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
"Persebaran produk UMKM lokal saat ini sangat masif. Mulai dari fesyen, kerajinan tangan buatan pelaku UMKM pun memiliki kualitas yang bersaing. Terlebih dengan adanya bundling diskon tambah daya seperti yang ditawarkan Harbelnas akan mendorong perbaikan daya beli konsumen," tutur Joharifin.
Melalui promo Harbelnas, pelanggan akan mendapatkan harga spesial tambah daya ketika melakukan transaksi pada fitur Marketplace di aplikasi PLN Mobile.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
"Bagi pelanggan yang berbelanja melalui Marketplace PLN Mobile dengan 1 kali transaksi minimal Rp 125.000, akan mendapatkan voucher tambah daya sampai dengan daya akhir 5.500 VA dengan harga spesial Rp 250.000, program promo ini berlaku bagi pelanggan rumah tangga, bisnis kecil dan industri kecil,” kata Joharifin.
Joharifin menjelaskan untuk periode promo ini mulai berlaku pada 1 Mei hingga 31 Mei 2023 dan promo berlaku bagi masyarakat yang sudah menjadi pelanggan PLN sebelum tanggal 1 Maret 2023.
"Selain bisa membantu para pelaku usaha kecil binaan PLN meningkatkan omzet, masyarakat juga bisa mendapatkan penghematan biaya tambah daya listrik dengan mengikuti promo Hari Belanja Nasional PLN ini," katanya.