WahanaNews-Banten | PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Solok menghadiri kegiatan Temu Warga Nagari Aia Dingin di Mesjid Nurul Iman Nagari Aia Dingin, dalam rangka sosialisasi untuk mewujudkan komitmen untuk sambungan listrik desa.
Kegiatan yang dihadiri dalam kegiatan tersebut Manager Bagian Pemasaran UP3 Solok Riri Rustam, dan turut hadir pula perwakilan DPRD, Wali Nagari serta Jorong setempat pada 27 Mei 2022.
Baca Juga:
Kenang Ryanto Ulil, Brigjen TNI Elphis Rudy: Saya yang Antar Dia Jadi Polisi, Kini Antar ke Peristirahatan Terakhir
Temu warga ini dalam rangka sosialisasi tindaklanjut rencana Dinas ESDM Provinsi Sumbar dengan DPRD Kabupaten Solok terkait sambungan listrik desa (lisdes) untuk target Nagari Aia Dingin Terang 2022.
Program listrik Desa (Lindes) ini direncanakan akan menerangi 170 KK tersebar di Jorong Koto Baru dan Jorong Banto Mudik Nagari Aia Dingin.
Riri Rustam menyampaikan, PLN selalu siap mendukung pertumbuhan sosial masyarakat melalui penyediaan listrik hingga pelosok negeri.
Baca Juga:
OTT di Bengkulu, KPK Amankan 8 Pejabat dan Sita Sejumlah Uang Tunai
"Harapannya semua warga yang hadir dapat bekerjasama untuk menyetujui program pemerintah melalui DPRP Kab Solok ini, diantaranya dengan mengizinkan pembangunan jaringan PLN dan membantu pengumpulan data administrasi yang nanti akan diperlukan saat jaringan program lisdes sudah terealisasi," lanjutnya.
Jelas Riri, data dari warga diperlukan agar warga di kawasan jaringan lisdes yang baru segera menjadi pelanggan PLN dan terpasang meteran kWh di rumahnya masing-masing.
Di akhir kegiatan, disimpulkan bahwa warga setuju dengan pembangunan Lisdes dan mengizinkan pembangunan jaringan PLN di lokasi-lokasi yang diperlukan. Selanjutnya, Wali Nagari akan bersurat ke PLN dalam bentuk usulan Lisdes/PAL.
"Tim PLN akan segera melakukan survey kebutuhan material dengan estimasi pelaksanaan," ungkap Riri kemudian.
Seperti harapan banyak warga Nagari Aia Dingin, Riri berharap, Nagari Aia Dingin dapat segera terang benderang sehingga ekonomi, sosial, hingga pendidikan dapat semakin tumbuh. [afs]