WahanaNews-Banten | Sebagai wujud dukungan terhadap Nawacita Presiden Joko Widodo yakni membangun Indonesia dari pinggiran, PLN pun hadir dan berkomitmen menjaga keandalan kelistrikan di wilayah perbatasan negara.
Dukungan tersebut diwujudkan PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Timur yang siap menyalurkan energi listrik untuk mendukung pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Napan di Kabupaten Timor Tengah Utara, wilayah yang berbatasan langsung dengan Distrik Oecusse Timor Leste.
Baca Juga:
Aksi AKP Dadang Guncang Solok Selatan, Hujani Rumah Dinas Kapolres dengan Tembakan
Manager PLN Unit Layanan Pelanggan Kefamenanu Ketut Artha Yasa mengatakan pihaknya siap memasok listrik untuk kebutuhan pembangunan PLBN Napan.
"Kami pasok dari pembangkit listrik Sistem Timor yang berada di Kota Kupang," kata Ketut seperti dilansir Antara, Sabtu 28 Mei 2022.
Kebutuhan daya listrik untuk pembangunan PLBN Napan jelas Ketut saat ini cukup besar yakni 345 kilo Volt Ampere (kVA) sehingga menjadi salah satu pelanggan potensial di PLN Unit Induk Wilayah NTT di Pulau Timor.
Ketut mengemukakan dalam melistriki PLBN Napan, PLN membangun jaringan tegangan menengah sepanjang 0,370 kilo meter sirkuit (kms) dengan gardu berkapasitas 345 kVA.
Baca Juga:
OTT KPK Bengkulu, Calon Gubernur Petahana Dibawa dengan 3 Mobil
"Dalam memenuhi kebutuhan listrik, kami tidak hanya memperhatikan dari sisi kecukupan pembangkitnya saja tetapi juga kesiapan jaringan dan sumber daya manusia untuk mengelolanya," katanya.
Sementara itu, Manager Proyek Pembangunan PLBN Napan dari PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk, Fahrul Razi, mengapresiasi dukungan PLN yang telah menjawab kebutuhan listrik untuk pembangunan PLBN Napan.
"Dengan dukungan listrik yang cukup kami dapat dengan cepat membangun wajah baru Pos Lintas Batas Negara Napan," katanya.
PLBN Napan merupakan salah satu pos perbatasan negara dengan Timor Leste yang dibangun di 2022 bersama dengan PLBN Oepoli di Kabupaten Kupang.
Pembangunan kedua PLBN ini menambah jumlah PLBN yang dibangun di Pulau Timor menjadi lima.
Tiga PLBN lain yang sudah beroperasi yaitu PLBN Mota'ain di Kabupaten Belu, PLBN Wini di Kabupaten Timor Tengah Utara, dan PLBN Motamasin di Kabupaten Malaka. [afs]