WahanaNews Banten | Perjalanan puluhan pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Pandeglang ke Yogjakarta ternyata belum ada komunikasi dengan pimpinan terkait.
Hal itu disampaikan langsung Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Pandeglang.
Baca Juga:
Disnakertrans DIY Terima 75 Pengaduan THR dari Berbagai Perusahaan
Kepala BKD Pandeglang, Ali Fahmi Sumanta mengaku kaget dan tidak mengetahui rencana kepergian puluhan pegawainya itu.
Kata dia, seharusnya sebelum mereka berangkat rencana tersebut dikomunikasikan terlebih dahulu untuk mendapat persetujuan.
“Mungkin itu penting tapi tidak harus seperti itu mungkin ada komunikasi dengan pimpinan, kalaupun saya secara OPD sama dengan dia (Disdukcapil) tapi dia punya pimpinan, komunikasikan dengan pimpinan kira-kira apa manfaatnya dan apa pentingnya,” tegas Fahmi, Kamis (28/10/2021).
Baca Juga:
SADIS! Enggal Dibunuh Pacarnya dan Dibiarkan Jadi Kerangka di Kontrakannya
Menurutnya, jikapun rencana ke Yogjakarta sudah direncanakan jauh-jauh hari sebaiknya mereka memilih hari libur bukan di hari kerja dan tidak harus semua pegawai pergi.
“Kalaupun mau memanfaatkan itu di luar tapi tidak harus semuanya, ini secara pribadi saya juga kaget mendengarnya karena tidak ada informasi apapun pada kami. Saya tidak mengatakan ini boleh atau tidak, kalaupun mau memanfaatkan itu di luar jam kerja tidak mengganggu pelayanan. Ini kan OPD pelayanan, bagaimana kalau misalkan ada orang yang membutuhkan KTP datanya tidak valid untuk keperluan kesehatan,” ungkapnya.
Ia menegaskan, dengan kepergian puluhan pegawai Disdukcapil ke Yogjakarta tanpa ada komunikasi akan menjadi catatan tersendiri di BKD.