WahanaNews-Banten | PT PLN (Persero) melalui subholding PLN Indonesia Power (IP) mencatatkan pendapatan bersih sebesar Rp6,6 triliun pada 2022 atau 62 persen melebihi target yang ditetapkan oleh korporasi sebesar Rp4,1 triliun.
Pencapaian tersebut juga menunjukkan peningkatan sebesar 40 persen dibandingkan realisasi pendapatan bersih 2021 sebesar Rp4,7 triliun.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam keterangannya di Jakarta, Senin mengungkapkan apresiasi untuk kesuksesan strategi pengembangan bisnis PLN IP pada 2022, terutama untuk akselerasi kinerja perusahaan melalui partnership dan co-investment.
Strategi itu, kata dia, terbukti tidak hanya mampu meningkatkan laba bersih perusahaan tetapi juga menurunkan biaya pokok produksi (BPP) listrik.
"Dalam strategi business development kami tidak hanya melakukan perubahan pelan-pelan tetapi mutasi DNA. Ini perlu kami jaga agar PLN IP bisa jadi perusahaan yang kredibel dan jauh lebih efisien lagi," ungkap Darmawan.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Ia mengatakan pembentukan subholding PLN IP pada awal 2022 menjadi titik krusial dalam meningkatkan value chain perusahaan secara end to end. Menurutnya, digitalisasi sistem pembangkit yang dilakukan berhasil mengakomodasi masuknya pembangkit baru untuk memenuhi additional demand yang semakin besar.
"Digitalisasi sistem pembangkit membuat suplai listrik PLN semakin handal. Ini akan terus dipetakan setiap rantai pasoknya agar kami bisa mengantisipasi kebutuhan teknikal skill dan teknologi yang dibutuhkan untuk optimalisasi seluruh aset PLN IP," ujarnya.
Sementara, Direktur Keuangan PLN Sinthya Roesly menjelaskan peningkatan pendapatan PLN IP pada 2022 didasari pengelolaan investasi perusahaan yang lebih agile dan akuntabel, khususnya untuk investasi perusahaan untuk pembangkit berbasis sumber energi baru terbarukan (EBT) yang akan semakin meningkat setiap tahunnya.