"Ketika ada sumber makanan di dekat pantai, mereka akan mendekati pantai untuk memakannya," kata Frank.
Dia mencatat bahwa pada 2019, New York mengesahkan Undang-Undang untuk melindungi menhaden Atlantik yang merupakan sumber makanan utama bagi banyak spesies seperti lumba-lumba, paus, tuna, anjing laut, bass bergaris, dan hiu.
Baca Juga:
BMKG Prediksi Wilayah Banten Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan Kedepan
"Ini semua pertanda positif bahwa ekosistem laut sehat," kata Pengawas Ahli Biologi Kelautan untuk Departemen Konservasi Lingkungan, Chris Scott, dalam konferensi pers Senin (25/7).
"Dan itu penting karena hiu adalah spesies kunci yang mengatur keanekaragaman spesies, kelimpahan, distribusi, habitat laut," imbuh dia.
Upaya konservasi juga telah menyebabkan peningkatan populasi hiu di tempat lain di daerah timur laut AS. Misalnya di New England, populasi anjing laut yang meningkat besar diketahui menyebabkan lonjakan kunjungan hiu putih besar.
Baca Juga:
Gempa M 5,5 di Banten Terasa Hingga Sukabumi
Meski dinilai risiko serangan hiu tetap sangat rendah, Gubernur New York Kathy Hochul mengarahkan lembaga negara bagian untuk meningkatkan pengawasan hewan tersebut.
Badan-badan negara bagian telah menambahkan penjaga pantai dan mengerahkan helikopter, drone, serta kapal untuk memantau hiu di sepanjang pantai.
Para pejabat mengatakan mereka masih melihat kehadiran tetap orang-orang yang datang ke pantai Long Island.