Banten.WahanaNews.co, Tangerang - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tangerang menginstruksikan kepada sekolah untuk mengedukasi siswa mengenai manfaat yang terkandung dalam paket menu Makan Bergizi Gratis (MBG) agar lebih disukai.
"Sekolah bisa memberikan edukasi kepada siswa mengenai manfaat dari menu makanan yang diberikan, sehingga bisa disukai dan dimakan," kata Kabid Pendidikan Sekolah Dasar pada Dinas Pendidikan Kota Tangerang Helmiati di Tangerang, Banten, Senin (21/10/2024).
Baca Juga:
Program Sekolah Swasta Gratis di DKI Jakarta Masih Dikaji Dinas Pendidikan
Helmiati menuturkan hal ini terkait masih ditemukan sejumlah pelajar yang ternyata belum terbiasa mengkonsumsi buah, sayur, bahkan susu.
"Ini bukan hal besar sih, karena setiap sekolah memiliki karakter siswa yang berbeda. Apalagi setiap anak punya kebiasaan menu makanan yang dikonsumsi. Maka itu tugas sekolah untuk memberikan edukasi," ujarnya.
Oleh karena itu Dinas Pendidikan Tangerang akan melakukan evaluasi terhadap setiap zona sekolah untuk memetakan kendala dan segera disiapkan solusinya. Apalagi MBG adalah program unggulan nasional Presiden dan Wakil Presiden Prabowo - Gibran.
Baca Juga:
Pemprov Kalimantan Utara Matangkan Persiapan Program Makan Bergizi Gratis Tahun 2025
“Semakin masif informasi yang diberikan dan edukasi sedari awal kepada anak-anak, harapannya semakin baik pula pemberian makan bergizi seimbang untuk anak-anak kita,” katanya.
Kepala Sekolah SDN 15 Tangerang Farida Safitri mengatakan banyak siswa antusias terhadap menu makanan yang diberikan, meski ada beberapa yang belum suka karena tidak terbiasa. "Kalau yang belum suka, kami ajarkan pelan-pelan agar suka, karena menu yang diberikan sudah dilengkapi kandungan gizi yang baik," ujarnya.
Kota Tangerang telah melaksanakan pembiasaan makan bergizi gratis sejak 12 Agustus hingga November 2024 sebagai lanjutan dari suksesnya uji coba pada 1 dan 5-9 Agustus 2024. Targetnya adalah 65 SDN dan 34 SMPN dengan total sasaran 77.422 siswa.