WahanaNews-Banten | Ketua Umum kelompok relawan Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi mengaku tidak beri seruan dukungan Jokowi 3 periode yang sempat menggema di acara Silaturahmi Nasional (silatnas) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi). Budi pun menjelaskan terkait kehadirannya di acara tersebut.
Budi mengaku diundang pada acara tersebut sebagai Wakil Menteri Desa (Wamendes). Dia memastikan dukungan 'Jokowi 3 periode' bukan bagian dari acara resmi.
Baca Juga:
Reses Terakhir, Ahmad Ushtuchri Beri Pesan Ini untuk Pemilih Milenial
Dia mulanya menjelaskan kehadiran Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menyampaikan ihwal tupoksi Kemendes, salah satunya mengenai dana desa.
"Saya diundang sebagai Wamendes PDTT, yang memang merupakan kementerian yang tupoksinya adalah soal pemajuan desa," kata Budi Arie Setiadi kepada wartawan, Selasa (5/4/2022).
"Selain saya, Menteri Desa juga diundang. Ada juga Mensesneg Pratikno juga hadir. Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi menyampaikan 4 hal yang semuanya berkaitan langsung dengan tupoksi Kemendes, yakni mengenai dana desa," lanjut dia.
Budi menyebut teriakan sejumlah kepala desa yang mendukung 'Jokowi 3 periode' dilakukan di luar acara resmi. Dia memandang seruan itu sebagai bentuk aspirasi para kepala desa ke Jokowi.
Baca Juga:
Peduli Warga Penderita Tumor, Anggota DPRD Riau Fraksi PDI-Perjuangan Turun Gunung
"Adapun pernyataan mengenai seruan untuk Jokowi 3 periode, itu dilakukan di luar acara resmi. Saya memandang itu semata-mata aspirasi politik warga negara, dan hal itu bukan bagian dari acara," kata dia.
Alih-alih, dia menyerahkan persoalan aspirasi politik 'Jokowi 3 periode' tersebut kepada Apdesi. Dia mengaku tak tahu-menahu soal seruan tersebut.
"Soal aspirasi politik Jokowi 3 periode semestinya ditanyakan ke Apdesi ataupun para peserta acara, yakni kepala desa yang hadir, karena saya sama-sekali tidak tahu-menahu soal hal tersebut," lanjutnya.