Banten.WahanaNews.co, Tangerang - Pemerintah Kota Tangerang, Banten, menyiapkan petugas untuk memberikan bantuan kepada pedagang pasar anyar yang memindahkan usahanya ke tempat sementara di Pasar Anyar Selatan dan Pasar Mambo.
"Pemkot selalu siap membantu dan mendukung dari personel maupun peralatan, termasuk alat berat untuk proses pemindahan lapak pedagang ke lokasi relokasi sementara," kata Pj Wali Kota Tangerang Nurdin dalam keterangan yang diterima di Tangerang, Sabtu (16/3/2024).
Baca Juga:
Dinas PUPR Kota Tangerang Pastikan 12 Embung Berfungsi Sebagai Pengendali Banjir
Ia mengatakan pengundian untuk pengisian tempat relokasi sementara di Pasar Mambo dan Pasar Anyar Selatan telah dilaksanakan dan didampingi berbagai pihak.
Para pedagang yang sudah mengambil nomor juga sudah mulai berproses untuk melakukan pemindahan barang di tempat relokasi sementara yang telah ditentukan
"Pemkot Tangerang akan senantiasa siap memberikan dukungan serta fasilitas, baik berupa alat maupun personel guna membantu proses pindahan para pedagang," ujarnya.
Baca Juga:
Pemkot Tangerang Siapkan Sistem Online PBG Selesai 10 Jam Dukung Perumahan
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang Herman Suwarman mengimbau pedagang segera menempati lokasi yang telah disepakati bersama, sesuai tenggat yang telah ditentukan.
"Tolong pedagang yang belum pindah diberikan imbauan lagi dan bantu agar segera pindah ke tempat relokasi yang sudah disiapkan, hari ini diusahakan selesai," ujarnya.
Sebelumnya Pemerintah Kota Tangerang menyiapkan 430 lapak di dua lokasi penampungan sementara, yakni Pasar Mambo dan Pasar Anyar Selatan untuk para pedagang pasar anyar terkait revitalisasi oleh Kementerian PUPR.
Direktur Perumda Pasar Kota Tangerang Titien Mulyati mengatakan di Pasar Mambo terdapat 136 tenda atau lapak dan Pasar Anyar Selatan tersedia 294 lapak.
Tietin mengatakan air dan listrik yang diminta oleh para pedagang juga sudah disediakan. Lalu, tenda atau lapaknya dibangun semi permanen dengan besi dan pembatas kayu.
"Toiletnya semua juga sudah siap. Pedagang tinggal pindah saja," kata Titien.
[Redaktur: Sutrisno Simorangkir]