Sebelumnya, PT PLN (Persero) kembali menambah satu unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Kota Serang, Banten. Itu jadi tempat pengecasan kendaraan listrik pertama yang ada di Ibu Kota Banten tersebut.
SPKLU tersebut diresmikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas. Mantan Kepala LKPP itu pun mengajak PLN terus mengakselerasi ekosistem kendaraan listrik melalui kehadiran SPKLU.
Baca Juga:
PLN Icon Plus Hadirkan ICONNEXT, Pameran Futuristik Terbesar di Indonesia
Kehadiran SPKLU ini menurutnya, juga jadi bentuk dukungan PLN kepada program pemerintah dalam menghadirkan kendaraan yang ramah lingkungan guna menurunkan emisi gas rumah kaca di masa kini dan mendatang.
"Tentunya Pemerintah sudah bekerja keras dengan berbagai skenario dan rencana ke depan agar memiliki kebijakan ramah lingkungan salah satunya lewat kebijakan kendaraan listrik dan baterai yang ekosistemnya terus digali oleh Pemerintah, salah satunya bersama PLN," kata Menpan RB Azwar Anas dalam keterangan tertulis, Minggu (12/2/2023).
Anas berharap, kehadiran SPKLU ini dapat semakin mendorong masyarakat menggunakan kendaraan listrik. Selain itu, ekosistem kendaraan listrik di Banten bisa terus berkembang dengan dukungan jajaran pemerintah daerah setempat.
Baca Juga:
PLN Icon Plus Hadirkan ICONNEXT, Pameran Futuristik Terbesar di Indonesia
"Sehingga secara bertahap pemerintah Daerah bisa mengalokasikan pembelian kendaraan listrik yang sesuai dengan kemampuan anggaran belanja daerahnya sehingga secara bertahap birokrasi dan aparatur sipil negara turut mendorong tumbuhnya ekosistem penggunaan kendaraan ramah lingkungan ini," tuturnya.
Senada, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN berkomitmen untuk terus mendukung tumbuhnya ekosistem kendaraan listrik. PLN sudah menciptakan skema kerjasama bersama mitra melalui franchise pembangunan SPKLU dan SPBKLU. Itu dilakukan bersama perbankan, mal-mal, kantor-kantor, swasta, operator jasa transportasi, hingga dealer motor.
"Dengan kolaborasi ini, jumlah SPKLU dan SPBKLU dapat tumbuh lebih cepat dan ekosistem kendaraan listrik terakselerasi," kata Darmawan.[ss]