WahanaNews-Banten | Polresta Serang Kota Polda Banten bersama PT Pertamina meninjau langsung ketersedian stok Bahan Bakar Minyak (BBM) dalam rangka persiapan arus mudik Lebaran Idul Fitri 1443 H lebih tepatnya di SPBU 34.421.10 Jalan Tol Tangerang-Merak Rest Area KM 68A arah Merak pada Senin (25/4/22).
Dalam peninjauannya, Kapolresta Serang Kota AKBP Maruli Hutapea didampingi Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga, Sales Area Manager PT Pertamina Banten Tri Yudha dan Manager SPBU 34.421.10 Rest Area KM 68A Evi Sukmayadi.
Baca Juga:
Didominasi Penegak Hukum, MAKI: Pimpinan Baru KPK Tak Mewakili Masyarakat dan Perempuan
"Hari ini, kami meninjau ke SPBU Jalan Tol Tangerang-Merak Rest Area KM 68A arah Merak guna memastikan ketersedian BBM jelang puncak arus mudik," kata Maruli Hutapea.
Hasil dari pengecekan, Maruli menyampaikan untuk ketersedian stok BBM di SPBU 34.421.10 Jalan Tol Tangerang - Merak Rest Area KM 68A arah Merak yaitu untuk bahan bakar bensin Pertalite 26.375 kilo liter, Pertamax 10.272 kilo liter dan Pertamax Turbo 4.433 kilo liter, sedangkan untuk bahan bakar solar yaitu Bio Solar 72.875 kilo liter, Dexlite 12.574 kilo liter dan Pertamina Dex 4.211 kilo liter.
"Kami bekerja sama dengan PT Pertamina menjamin kepada pengguna jalan bahwa kebutuhan BBM di wilayah hukum Polda Banten mencukupi untuk mudik," lanjut Maruli Hutapea.
Baca Juga:
Netanyahu Resmi Jadi Buronan Setelah ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan
Kemudian, Maruli Hutapea juga mengatakan bahwa pihaknya mendatangi Rest Area KM 68A dalam rangka memastikan tidak adanya penumpukan atau kepadatan.
"Kami monitoring bahwa arus mudik sudah mulai meningkat namun belum terjadi kepadatan di Rest Area KM 68A, kami juga menghimbau kepada para pengguna jalan agar dapat beristirahat secukupnya karena nanti akan bergantian dengan pengguna jalan lain, sehingga tidak terjadinya kepadatan di Rest Area," imbuh Maruli Hutapea.
Diakhir, Maruli menghimbau kepada masyarakat agar mudik dilakukan lebih awal. "Kami himbau agar mudik dilakukan lebih awal tujuaannya untuk menghindari puncak arus mudik dan memudahkan masyarakat agar tidak terjebak kemacetan," tandasnya.
