Banten.WahanaNews.co | Wadirbinmas Polda Banten Akbp Zaenudin hadiri musyawarah nasional (Munas) Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia (HPDKI) di Hotel Jayakarta - Anyer pada Kamis (2/12/2021).
Munas ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kualitas peternakan domba dan kambing di seluruh Indonesia, turut hadir dalam acara tersebut Menteri Koperasi dan UMKM Drs. Teten Masduki, Wakil Gubernur Banten H. Andika Hazrumi, Ketua DPP HPDKI Ir. Guntara Noor serta Ketua Kadin Banten M. Azhari Jayabaya.
Baca Juga:
Polda Banten Gelar Simulasi Pengamanan Pilkada 2024, Fokus Antisipasi Kerawanan TPS
Wadirbinmas Polda Banten Akbp Zaenudin menyampaikan Munas ini mengambil tema Revitalisasi Peran HPDKI Menuju Visi Indonesia Maju. "Hari ini saya menghadiri Munas HPDKI, kami mengucapkan selamat menjalankan Munas dan semoga lancar acara sampai akhir."kata Wadirbinmas.
Sementara itu Ketua DPP HPDKI Ir. Guntara mengawali acara dengan memberikan sambutan. "Pada tahun 2016 Presiden menitipkan domba kambing sebagai penyumbang makanan hewani. Penggerak peternakan di pedesaan, korporasi peternakan peternak milenial efisien dan produktif," ucap Guntara.
"Munas ini adalah salah satu pondasi dalam organisasi HPDKI untuk menjalankan demokrasi untuk menuju kesuksesan. Semoga dengan dilaksanakannya Munas HPDKI ini dapat terpilih Ketua HPDKI yang amanah sehingga dapat membawa keberhasilan bagi HPDKI," lanjut Guntara.
Baca Juga:
Polda Banten Blokir 578 Situs Judi Online
Sesuai arahan Presiden RI bahwa Domba dan Kambing harus dapat menjadi salah satu sumber asupan protein hewani bagi masyarakat maka dari itu HPDKI memiliki program utama yaitu memajukan peternakan masyarakat daerah guna meningkatkan juga ekonomi nasional. "Semoga kegiatan Munas HPDKI ini dapat berjalan dengan lancar untuk kesuksesan HPDKI," tutup Guntara.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Gubenur Banten H. Andika Hazrumi mengatakan bahwa wilayahnya memiliki banyak potensi pertanian dan peternakan yang bisa dikembangkan.
"Di Banten mempunyai banyak potensi, ketersediaan lahan yang banyak, termasuk milik Perhutani, dapat dipergunakan untuk pengembangan sektor pertanian maupun peternakan," kata Andika.