Banten.WahanaNews.co, Tangerang - Kejaksaan Negeri (Kejari) Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, masih terus berupaya menelusuri tersangka baru pada kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) dengan kerugian negara sebesar Rp1,2 miliar.
Kepala Seksi Intelijen Kejari Tangsel Hasbullah di Tangerang, Selasa, mengatakan bahwa saat ini penyelidikan korupsi KUR program BRI masih berlangsung.
Baca Juga:
Ketua GRIB Jaya Tangsel Tersangka Kasus Lahan BMKG, Terbukti Positif Narkoba
"Masih terus dilakukan. Pokoknya masih didalami," katanya.
Dalam tahapan penyelidikan, menurut dia, telah mengindikasikan adanya tersangka bertambah.
"Pokoknya masih kami dalami ya," ucap dia.
Baca Juga:
Nusron: Lahan Dikuasai GRIB Jaya di Tangsel Berstatus Sertifikat Hak Pakai BMKG, Tidak Sengketa
Sementara itu, salah satu saksi korban berinisial LMD mengaku mendapat panggilan kembali untuk menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik Kejari Tangerang Selatan.
"Saya sudah dipanggil kembali pekan kemarin," ujarnya.
Menurut dia, tim penyidik dari Seksi Tindak Pidana Khusus memanggil ulangnya sebagai saksi pada kasus korupsi dana KUR sebesar Rp1,2 miliar.