Haerudin (55) nelayan TPI Binuangeun Kabupaten Lebak mengaku saat ini tangkapan ikan melimpah karena cuaca di perairan Banten selatan atau Samudra Hindia relatif normal dari sebelumnya ketinggian gelombang mencapai 4 meter menjadi 2 meter.
Nelayan tradisional di TPI Binuangeun saat ini banyak melaut, karena tangkapan meningkat hingga tiga kali lipat. Tangkapannya berupa ikan layur, tongkol, gurita, tuna cakalang, tangiri, tingkol, tuna, lemadang, kakap, libida, dan kuwe.
Baca Juga:
Pemprov Sulbar Serahkan Bantuan Alat Tangkap Nelayan untuk Tingkatkan Produksi Perikanan
"Kami sekarang setiap melaut bisa menghasilkan pendapatan Rp1,2 juta dibandingkan sebelumnya Rp300 ribu," kata Haerudin.[ss]