Dosis aman obat rocuronium hanya 0,6 miligram per kilogram tubuh, sehingga kebutuhan setiap orang berbeda, dilihat dari total berat badannya. Jika melebihi takaran, obat bisa berubah menjadi racun.
Alamunasir diduga kuat mengalami over dosis rocuronium usai disuntik oleh mantri SH, sehingga dia mengalami kejang, pingsan hingga keluar busa dari mulutnya.
Baca Juga:
Mantri S Suntikkan Obat Alergi ke Kades Salamunasir Gara-gara Cemburu
"Itu memang gejala khasnya orang over dosis itu keluar buih karena terjadi penolakan obat yang masuk ke dalam tubuhnya. Dan ini memang overdosis dari obat bius itu jenis rocuronium," jelasnya.
Sebelumnya detik-detik mantri SH suntik mati Alamunasir, Kades Curug Goong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten diungkap oleh Ani, istri korban. Peristiwa mantri suntik mati kades itu terjadi pada Minggu siang, 12 Maret 2023, sekitar pukul 12.30 wib.
Kala itu, pelaku SH datang ke rumah korban seorang diri. Dia mengaku ke Ani, ingin bertemu Alamunasir untuk membuat sertifikat rumah. Ibu rumah tangga itu kemudian menelepon suaminya yang sedang di luar sekitar pukul 12.30 WIB.
Baca Juga:
Kades Tewas Disuntik Mati, Sekdes Bongkar Perselisihan Pelaku
Enam+04:45VIDEO: Drawing Piala Dunia U-20 2023 di Bali Batal, Indonesia Menanti Sanksi FIFA? Tak selang berapa lama, kades Alamunasir datang berboncengan dengan seseorang. Namun orang yang bersama Alamunasir dilarang mendekat.
Terjadi perbincangan antara mantri SH dengan Alamunasir di teras rumah korban. Namun pembahasan mereka berubah menjadi panas.
"Suami saya sama Pak Encop, disuruh jangan terlalu dekat, karena masalah pribadi katanya. Pak SH bilang dengan nada keras, teriak ke suami, suami saya cuma bilang minta maaf, Pak SH menuju ke suami, saya kira mau nonjok, ternyata dia nyuntik," ujar Ani usai diperiksa di Mapolresta Sektor, Kamis (16/03/2023).