BANTEN.WAHANANEWS.CO, Serang - Polda Banten menyelenggarakan "Tactical Wall Game" sebagai persiapan pengamanan arus mudik di penyeberangan Pelabuhan Merak yang menghubungkan Pulau Jawa dan Sumatera. Kegiatan ini berlangsung di aula Polres Cilegon pada Minggu (23/3/2025).
Karoops Polda Kombes Pol Yofie Girianto dalam keterangannya di Kota Serang, mengatakan kegiatan tersebut bertujuan agar seluruh anggota memahami cara bertindak di lapangan.
Baca Juga:
Kenal dari Game Online, Pria Ini Culik Dua Bocah Asal Serang
“Terdapat tiga pelabuhan yang akan beroperasi dan 1 pelabuhan sebagai buffer zone,” ujar Yofie.
Yofie menuturkan kepada para Kasatgas ops ketupat dan anggota yang melaksanakan pengamanan bahwa Pelabuhan Merak digunakan untuk penyeberangan roda empat pribadi, pejalan kaki dan bus, Pelabuhan Pelindo untuk penyeberangan roda dua dan kendaraan roda enam.
Kemudian Pelabuhan BBJ akan digunakan untuk kendaraan roda enam ke atas, dan Pelabuhan Indah Kiat akan digunakan untuk buffer zone apabila semua kendaraan pada dermaga Pelabuhan Merak sudah penuh dan antrian sudah sampai pintu keluar Tol Merak.
Baca Juga:
Rutan Kelas IIB Serang Usulkan 144 Warga Binaan Dapat Remisi Idul Fitri
Yofie juga mengatakan dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Maung tahun ini diberlakukan delay system, atau sistem tunda.
“Pada situasi ini akan menggunakan cara bertindak Delay System pada rest area KM 43 dan 68, yang akan dikendalikan oleh Dirlantas serta semua kendaraan masuk ke Pelabuhan Indah Kiat dan pengaturannya terpusat di gedung bundar, apabila ada dermaga yang kosong dan butuh kendaraan berapa akan dikirim dari Pelabuhan Indah Kiat,” kata Yofie.
Terakhir Yofie menjelaskan bahwa akan di terapkan ganjil genap selama empat hari mulai 27 - 30 mulai dari Cikupa sampai Merak.