"Khusus di Banten, 12 juta penduduk Banten, UMKM nya 1 juta, adi 1 banding 12. Jadi warga Banten masih senang masuk ke pasar kerja, ke dunia industrinya," ujar Kabid Industri pada Disperindag Provinsi Banten, Rudiansyah, ditempat yang sama, Rabu (18/05/2022).
Rudiansyah menerangkan, Pemprov Banten kerap melakukan link and match bagi siswa sekolah agar siap masuk ke dunia kerja. Kemudian, mendorong siswa maupun mahasiswa untuk menjadi pebisnis di jaman modern saat ini.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Pelatihan menjadi pebisnis atau pelaku UMKM sudah dilakukan sejak dibangku sekolah maupun kuliah. Sehingga diharapkan saat mereka lulus, memiliki minat menjadi wiraswasta. Kemudian bagi pelaku UMKM dan IKM, Disperindag Banten mengaku terus berusaha agar mereka bisa meningkatkan produksinya, sehingga menambah tenaga kerja.
"Nah ini yang kita dorong pengembangan UMKM, IKM ini jadi solusi, jadi kita dorong tamatan SMK itu, perguruan tinggi itu," jelasnya. [afs]